
Tips Mengendalikan Diabetes dengan 3J – Diabetes adalah penyakit yang tidak dapat disembuhkan tetapi dapat dikendalikan dengan mengadopsi gaya hidup yang lebih sehat. Selain olah raga secara rutin, pengaturan pola makan yang ideal menjadi hal yang krusial bagi penderita diabetes. Cara praktisnya adalah dengan mengingat gerakan 3J yaitu memperhatikan jumlah makanan, jenis makanan dan jadwal makan.
“Selalu diingatkan bahwa penting sekali mengatur jumlah asupan yang masuk, jenis makanannya apa, dan jadwal makan yang teratur. Tapi gaya hidup di Indonesia ini sulit karena kita gemar makan nasi. Pagi saja sudah sarapan nasi goreng. Banyak karbohidrat kalau tidak didampingi dengan buah, sayur yang mengandung banyak serat serta lemak yang seimbang, percuma. Cepet lapar lagi. Selain itu banyak yang suka makan setelah sudah lapar. Akhirnya makan berlebih ,” ujar Prof. dr. Sidartawan Soegondo, Ketua Persatuan Diabetes Indonesia di peringatan Hari Diabetes Sedunia yang diselenggarakan Diabetasol.
Sesuai dengan perhitungan rata-rata kebutuhan kalori orang Indonesia, sebaiknya jumlah asupan kalori yang masuk dalam sehari tidak lebih dari 1.500 kkal. Sarapan idealnya memenuhi kebutuhan 325 kkal, makan siang 450 kkal dan malam 300 kkal. Jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh harus baik dan seimbang antara karbohidrat, lemak, serat dan protein. Untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat bisa memilih roti gandum, roti putih atau sedikit nasi. Dampingi dengan banyak sayur dan buah, susu rendah lemak dan makanan dengan kandungan protein cukup.
“Paling penting lagi jadwal makan. Usahakan jam 07.00 makan pagi, siang jam 12.00 malam jam 19.00. Jangan tunda makan karena merasa belum lapar. Ikuti jadwal. Kalau sudah lapar, makan cenderung berlebih. Akibatnya gula darah melonjak ,” lanjut Prof. dr. Sidartawan.
Tips Mengendalikan Diabetes dengan 3J (ilustrasi)Kebanyakan penderita diabetes di Indonesia memiliki diabetes tipe 2 yaitu kelebihan kadar gula dalam darah akibat penerapan pola makan yang tidak sehat. Namun sayang pola makan yang dianjurkan oleh gerakan 3J belum sepenuhnya diterapkan oleh anggota masyarakat. Alasannya karena repot menghitung jumlah kalori dan gaya hidup hang out atau makan untuk bersosialisasi yang dapat memicu makan berlebih.
“Sebenarnya 3J ini simpel sekali untuk. Cukup atur jumlah asupan kalori sesuai dengan rata-rata yang diperlukan yaitu 1.500 kkal sehari, komposisi jenis makanannya diatur dan jadwal juga diatur, makan besar 3 kali sehari. Tapi sulitnya orang Indonesia ini tidak terbiasa menghitung. Nah, solusinya bisa dengan Diabetasol yang jumlah kandungan kalorinya sudah pas dan kandungan nutrisinya pun sudah seimbang,” ujar Diny Elvirani, Head of Business Unit Nutrition and Special Needs.
Diabetasol, jelas Diny dapat dikonsumsi sebagai pendamping sarapan dan selingan makan sebelum tidur untuk memastikan jumlah asupan kalori tidak berlebih. Satu gelas Diabetasol dapat sudah mengandung 250 kkal yang setara dengan kebutuhan jumlah kalori sarapan dan selingan makan malam. Untuk sarapan pagi minum Diabetasol ditemani separuh roti atau buah. Untuk malam hari minum Diabetasol sebelum tidur. Diabetasol memiliki kandungan karbohidrat, nutrisi, kalsium dan vitamin yang sudah pas. Selain itu bebas gula, bebas kolesterol dan mengandung vita digest yaitu karbohidrat lepas lambat. Kalori dilepaskan sedikit-sedikit sehingga gula darah terkontrol, tidak ada lonjakkan drastis dan kenyang terasa lebih lama.
Gerakan mengatur pola makan 3J ternyata tidak hanya baik diterapkan pada penderita diabetes saja tetapi juga bagi siapa saja yang ingin mencegah serangan diabetes. Begitu juga dengan rutinitas mengkonsumsi Diabetasol karena Diabetasol mengandung bahan-bahan alami yang aman. “Menurut saya seharusnya orang yang belum dinyatakan diabetes yang mengikuti pola hidup ini. Supaya lebih sehat. Jangan setelah terkena diabetes baru mengubah pola makan dengan 3J,” ujar Prof. dr. Sidarta. (Kendaripos.co.id)
De4mikianlah artikel mengenai Tips Mengendalikan Diabetes dengan 3J, semoga bermanfaat.