Sebelum membahas apa itu CAPD, mari kita bahas dulu apa itu cuci darah atau hemodialysis. Banyak sekali sekarang ini orang sudah divonis penyakit gagal ginjal. Penulis sendiri merupakan salah satu pasien gagal ginjal. Gagal ginjal merupakan penyakit yang biasanya disebabkan oleh diabetes dan darah tinggi. Penulis sendiri divonis gagal ginjal dikarenakan oleh darah tinggi, darah tinggi dan diabetes disebabkan oleh pola hidup kita yang tidak sehat, jadi penyakit itu lahir akibat diri sendiri.
Baik, kembali lagi ke judul Dari pada Cuci Darah (Hemodialysis) Mending CAPD, Apa Itu CAPD? Cuci darah merupakan suatu tindakan medis untuk membersihkan racun atau sampah makanan di dalam tubuh, dalam keadaan sehat, tubuh kita mengeluarkan racun yang dilakukan oleh ginjal, dan karena ginjal kita sudah tidak berfungsi dengan baik, maka dilakukanlah tindakan medis berupa cuci darah. Dan jika pasien gagal ginjal tidak melakukan cuci darah, maka beberapa hal akan terjadi, diantaranya sesak nafas karena cairan menumpuk, mual, muntah, lemas, gatal pada kulit, badan bengkak dan yang paling fatal bisa menyebabkan kematian.
Adapun tindakan medis berupa cuci darah bukan tanpa akibat, gejala yang umum dialami pasien gagal ginjal dengan cuci darah ialah sebagai berikut:
- Kram pada otot, hal ini terjadi karena cairan yang ada di dalam tubuh berkurang, dan biasanya kram itu terjadi di bagian kaki.
- Gatal pada kulit, pasien yang melakukan cuci darah atau hemodialysis biasanya mengalami gatal pada kulit (tidak semua) tergantung pada banyak tidaknya racun di dalam tubuh.
- Lelah atau lemas, pasien cuci darah mengalami kelelahan atau lemas dikarenakan proses cuci darah rata-rata berlangsung selama 4 jam dalam keadaan berbaring dan banyaknya protein atau mineral yang terbuang.
- HB atau darah kita akan berkurang, karena selain cairan darah pun akan ikut terbuang selama proses cuci darah.
Itulah sedikit cerita tentang cuci darah dan penulis sendiri pernah mengalami prosesi cuci darah atau hemodialysis tersebut. Lalu pertanyaannya, apakah ada penanganan untuk pasien gagal ginjal selain cuci darah? Jawabannya ada yaitu CAPD.
Apa itu CAPD?
Apa itu CAPD? CAPD adalah kepanjangan dari continuous ambulatory peritoneal dialysis. CAPD ini merupakan sebual alternatif dimana penderita gagal ginjal dapat melakukan cuci darah sendiri di rumah tanpa menggunakan mesin khusus untuk cuci darah. Tapi untuk pasien yang mau menerapkan cuci darah dengan CAPD terlebih dahulu harus dipasang sebuah kateter/selang di dalam rongga perut, pemasangan ini melalui operasi. Fungsi dipasangnya alat kateter ini sebagai sarana pembuangan cairan yang dimasukkan dan dikeluarkan untuk menarik racun atau sisa makanan yang kita minum dan makan.
Pengertian CAPD terdiri dari:
- Continous adalah terus menerus selama 24 jam
- Ambulatory adalah bebas bergerak.
- Peritoneal adalah peritoneum sebagai membran semi permeable
- Dialysis adalah membersihkan tubuh dari zat sisa metabolisme dan kelebihan cairan.
Keuntungan CAPD dibandingkan hemodialisis adalah
Keuntungan menggunakan CAPD dari pada dengan HD atau cuci darah menggunakan mesin ialah sebagai berikut :
- Tidak sakit karena bebas dari suntikan.
- Tidak capek, lemas atau lelah karena bisa sambil duduk nonton TV dan dengar music.
- Tidak lama seperti cuci darah dengan mesin karena CAPD paling lama hanya setengah jam.
- Fleksibel bisa dimana saja asal tempatnya bersih dan tertutup.
- Fungsi ginjal masih ada dan akan bisa dipertahankan lebih lama.
- Tidak menggangu fungsi organ lain seperti jantung.
Kekurangan CAPD
Itulah keuntungan yang menurut penulis pernah rasakan sampai sekarang menggunakan CAPD. Tapi sebaliknya, jika ada keuntungan pasti ada kekurangan atau kelemahan dari CAPD itu yaitu infeksi pada saluran kateter, adapun jika pasien CAPD kena infeksi maka hal-hal di bawah ini akan terjadi yaitu:
- Mual muntah
- Demam tinggi
- Gatal pada sekitar selang
- Timbul benjolan di daerah sekitar selang.
- Warna cairan keruh atau merah.
Dan jika hal ini terjadi harus segera dibawa ke rumah sakit agar tidak semakin parah. Tapi itu semua tidak akan terjadi jika pasien disiplin dalam menjaga kebersihan tempat atau area cuci darah dengan CAPD.
Baca juga: Hubungan asam urat dan ginjal
Proses CAPD
Adapun proses cuci darah dengan CAPD adalah seperti gambar dibawah ini
Penjelasan dari gambar proses CAPD adalah sebagai berikut :
- Masukkan cairan dialisat kira-kira 10 menit.
- Cairan didiamkan di dalam rongga perut selama 4-6 jam
- Pengeluaran cairan yang telah dimasukkan ke dalam rongga perut kira-kira selama 20 menit.
Proses ini berlangsung setiap harinya selama 4 kali proses yang telah dijelaskan di atas (pagi, siang, sore dan malam). Dengan cuci darah menggunakan CAPD kita akan terbebas dari rasa sakit dan yang paling penting yang penulis alami ialah kita seperti hidup normal kembali dan tidak ada pantangan buat minum dan makan makanan kesukaan kita.
Mungkin hanya sebagian kecil yang bisa dishare atau berbagi mengenai cuci darah yang menggunakan mesin dan cuci darah menggunakan CAPD. Semuanya kembali lagi pada anda yang mempunyai penyakit gagal ginjal, apakah tetap dengan cuci darah menggunakan mesin atau beralih ke alternatif menggunakan CAPD. Untung ruginya sudah saya ulas sedikit, mudah-mudahan bisa bermanfaat. Amiin.
Sumber:
- Gambar: BruceBlaus. When using this image in external sources it can be cited as:Blausen.com staff (2014). “Medical gallery of Blausen Medical 2014”. WikiJournal of Medicine 1 (2). DOI:10.15347/wjm/2014.010. ISSN 2002-4436., CC BY 3.0 https://creativecommons.org/licenses/by/3.0, via Wikimedia Commons
GRATIS ONGKIR HARI INI SAJA Berakhir Dalam |
Jangan Terkecoh harga MURAH, dan belilah Melia Propolis dan Melia Biyang Asli HANYA pada Distributor atau Agen Propolis Melia Resmi Dapatkan produk-produk ASLI dari Melia Sehat Sejahtera (MSS) sekarang juga |