
Diet rendah atau tanpa karbohidrat telah populer selama bertahun-tahun. Ada Diet Atkin, Diet South Beach, diet Dukan, diet Ketogenik, dan diet Paleo. Banyak yang berhasil mendapatkan penurunan berat badan dengan diet ini, dan beberapa studi baru menunjukkan bahwa membatasi karbohidrat bisa bermanfaat lebih dari sekadar melangsingkan tubuh, dan bahjkan itu mungkin bisa menyelamatkan hidup Anda. Pada artikel ini, kami akan mengungkapkan Makanan tinggi karbohidrat PALING BERBAHAYA.
Mungkin beberapa di antara kita mengonsumis terlalu banyak karbohidrat, dan jika Anda terlalu banyak mengonsumsi makanan berkarbohidrat tinggi, membatasi karbohidrat itu mulai dari sekarang bisa menjadi penyelamat hidup. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi banyak karbohidrat (lebih dari 60 persen kalori harian mereka) memiliki risiko hampir 30 persen lebih besar meninggal selama periode tujuh tahun lebih dari orang yang mengonsumsi diet rendah karbohidrat.
Orang yang mengonsumsi makanan tinggi lemak (sekitar 35 persen dari asupan energi harian) memiliki 23 persen mengalami risiko kematian yang lebih rendah, dan 18 persen lebih rendah mengalami risiko stroke dibandingkan dengan kelompok asupan rendah (11 persen energi).
Asupan karbohidrat yang lebih tinggi dapat meningkatkan lemak darah berbahaya yang dikenal sebagai trigliserida dan lipoprotein berkepadatan rendah atau kolesterol ‘jahat’. ‘Hal ini juga dapat meningkatkan rasio apoB / apoA, dan rasio ApoB / ApoA telah terbukti menjadi prediktor kuat penyakit jantung. Faktanya, mengonsumsi karbohidrat merupakan salah satu kebiasaan makan terburuk bagi orang-orang dengan kolesterol tinggi.
Lemak pernah dianggap sebagai penyabot diet No. 1, tetapi karbohidrat, terutama yang berwarna putih, dan yang diproses telah menyandang predikat ini. Bahkan, dua penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Cell Metabolism juga meningkatkan harapan bahwa diet rendah karbohidrat, jika diikuti secara kontinyu, meningkatkan peluang untuk hidup lebih lama dan juga dapat meningkatkan memori. (Meskipun penelitian ini dilakukan pada tikus, tetapi hal itu memperkuat bukti yang telah ada).
Namun sebelum Anda mulai menyingkirkan semua karbohidrat dalam menu diet rendah karbohidrat Anda, namun perlu diingat bahwa karbohidrat tetap dibutuhkan dalam pembentukan kalori. The Dietary Guidelines for Americans merekomendasikan bahwa karbohidrat membentuk 45 persen hingga 65 persen dari total kalori harian. Ini berarti antara 900 dan 1.300 kalori seharusnya berasal dari karbohidrat, dengan asumsi Anda makan 2.000 kalori sehari.
Selama ini, orang-orang meyakini bahwa lemak itu buruk dan harus dihindari, tetapi penelitian akhirnya menunjukkan bahwa beberapa lemak seperti omega-3 itu sangat sehat. Sementara itu beberapa karbohidrat termasuk sayuran, buah utuh, kacang polong, kentang, dan biji-bijian merupakan makanan sehat dan sebagian lagi karbohidrat seperti minuman manis, jus buah, kue kering, roti putih, pasta putih, dan nasi putih tidak sehat dan harus dihindari atau setidaknya dibatasi. (Baca juga: Benarkah Roti Putih Lebih Berbahaya?)
Berikut ini beberapa karbohidrat yang harus dihindari, karena termasuk makanan tinggi karbohidrat PALING BERBAHAYA.
Makanan tinggi karbohidrat PALING BERBAHAYA
Jus

Membuat jus mungkin sedang tren dengan banyaknya artikel mengenai manfaat kesehatan dari jus, tetapi jus buah merupakan salah satu karbohidrat sederhana yang harus dihindari, Gula sederhana seperti jus dan beberapa smoothie meningkatkan gula darah, yang akan membuat Anda merasa lapar dalam jangka pendek dibandingkan ketika Anda mengonsumsi makanan dan minuman kaya serat. Untuk itu, sebaiknya mengganti minuman jus dengan minum air putih atau minuman tanpa pemanis berkalori rendah lainnya.
Minuman soda manis dan kopi
Soda manis termasuk dalam daftar karbohidrat berbahaya. Satu kaleng Coke memiliki 39 gram karbohidrat, belum lagi setidaknya 150 kalori kosong. Dan minuman ini, terutama soda, telah dikaitkan dengan melonjaknya tingkat obesitas.
Membatasi karbohidrat akan membantu menurunkan berat badan. Diet rendah karbohidrat menyebabkan penurunan berat badan dengan menginduksi sesuatu yang disebut ketosis. (Baca juga: Ancaman Zat Pemicu Kanker dalam Minuman Soda)
Nasi putih, roti, dan pasta
Makanan-makanan tersebut merupakan contoh karbohidrat sederhana yang buruk. Karbohidrat putih yang diproses, rendah serat dan cenderung meningkatkan gula darah. Sebagai saran, jika Anda membeli beras, perhatikan labelnya dan pastikan kandungan seratnya lebih dari 3 gram per porsi. Nasi merah merupakan alternatif yang lebih sehat daripada nasi putih.
Sarapan dengan sereal.
Berbicara tentang sarapan, sereal merupakan makanan karbohidrat tinggi yang mengandung gula sederhana dan rendah dalam nilai gizi. Jika Anda ingin membeli sereal, periksa kandungan seratnya dan pastikan di atas 3 gram per porsi, dan pilih sereal bahan tunggal untuk sarapan seperti oatmeal.
Popcorn, dan keripik
Apa pun yang meleleh di mulut Anda merupakan sumber kalori kosong, karena tidak ada zat yang tersisa untuk menjaga perut Anda kenyang. Jadi jika Anda menginginkan makanan ringan, pilihlah camilan sehat, Karbohidrat dari sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian harus menjadi bagian dari menu makan yang sehat karena mereka memberi kita energi yang kita butuhkan, serat yang kita butuhkan, dan nutrisi secara keseluruhan.
Makan makanan biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan lebih kaya nutrisi, memberikan perasaan kenyang yang lebih besar, dan baik untuk meningkatkan kesehatan. Meskipun popcorn termasuk dalam salah satu dari 10 Makanan Yang Membuat Jantung Anda Sehat.
Kue, donat, dan makanan yang dipanggang
Karbohidrat sederhana seperti donat, dan kue tidak memiliki vitamin dan mineral penting. Makanan tersebut juga menaikkan gula darah dengan cepat dan kemudian menyebabkan energi menjadi rendah, tidak seperti karbohidrat kompleks yang terdiri dari pati dan serat yang menyediakan sumber energi yang stabil.
Demianlah Makanan tinggi karbohidrat PALING BERBAHAYA, semoga bermanfaat.